Aceh Timur (RadarNews) Jihan Aulia Putri 16 tahun Siswi Yatim,Asal Gampong Blang Uyok Kabupaten Aceh Timur, yang terpaksa harus memilih berhenti untuk bersekolah di pondok pesantren yayasan Nurul Islam beralamat di Gampong Keureusek Kuta Makmur Aceh Utara, kode pos 24355. karena dirinya tak sanggup membayar uang Iyuran SPP kepada yayasan Sebanyak Rp.250 Ribu Perbulan, Kamis (30/1/2020).
Menurut pengakuan, Jihan seorang anak yatim yang hidupnya serba kekurangan, yang tinggal dan dibesarkan oleh neneknya yang juga sudah lama berstatus janda, Jangankan untuk membiayai Jihan bersekolah untuk makan sehari-hari saja serba kurang.”Ucap Jihan Aulia Kepada Radarnews.id
Sambung Jihan, dengan penuh rasa kesedihan, karena harapan dan keinginan untuk sekolah harus terhenti di tengah jalan, padahal dirinya sudah 1 setengah tahun berusaha keras untuk meraih kelulusan dari yayasan tersebut, namun apa boleh buat nasib berkata lain.
Karena dirinya sudah tidak sanggup menanggung beban kewajiban untuk melanjutkan sekolah dengan iyuran SPP sebanyak Rp 250 Ribu tiap bulannya, dan untuk kedepannya sudah ada isu atau wacana pihak yayasan untuk menaikkan beban biaya Iyuran bulanan hingga 500 ribu, “Ujar Jihan.
Makannya kata, Herawati Bunda dari Jihan, mengaku kepada awak media ini benar bahwa Jihan harus berhenti untuk melanjutkan pendidikannya di pondok pesantren yayasan Nurul Islam,”menurutnya kondisi ekonomi keluarga kami saat ini pas-pasan sungguh tidak mampu lagi membayar iuran bulanan yayasan tempat Jihan menimba ilmu”,Tutur Herawati.
“lanjut Herawati, berharap kepada pihak yayasan Nurul Islam dapat menghargai keputusan kami dan segera keluarkan surat pindah sekolah kepada jihan anak kami untuk dapat melanjutkan sekolah ke tempat lain dan jangan paksakan kami untuk melanjutkan terus melanjutkan pendidikan di situ, dan kami sudah betul-betul tak sanggup menanggung beban Iayuran bulanan buat sekolah Jihan,” Ucapannya (Alm).
