OKU SELATAN.TUNAS JAYA, (Radarnews.id) -Didalam Poin Poin penggunaan Dana Biaya Oprasional Sekolah ( Bos ) disitu telah dianggarkan Dana untuk Perawatan Sekolah seperti Pengecatan,Perbaikan Atap yang Bocor, Perbaikan Pintu Jendela,Perbaikan Mobieler atau Pembelian Mobieler untuk Siswa dan Guru. jika Mobieler yang ada sudah tidak Berfungsi atau Jumlahnya Kurang, Perbaikan Sanitasi Sekolah, Seperti
Kamar Mandi dan Jamban/WC, Perbaikan Saluran atau Pembuangan Air Hujan, Perbaikan Lantai dan Perawatan Pasilitas Sekolah lainnya.
Poin Poin diatas jika di realisasikan dengan benar, maka Gedung Gedung Sekolah pasti terlihat Elok dan Indah, juga nyaman bagi Siswa dan siswi untuk mengikuti pelajaran. namun sangat disayangkan Kepala Sekolah SD SMP N SATU ATAP TUNAS JAYA Kecamatan Buana Pemaca, Kabupaten Oku Selatan.
M. Tamrin.S,pd Diduga tidak merealisasikan Dana Bos untuk perawatan Sekolah seperti Pengecatan, Perbaikan Sanitasi Sekolah, Perbaikan Saluran atau Pembuangan Air Hujan.
Saat awak Media Melintas di depan SD SMP N SATAP TUNAS JAYA, melihat keaadaan Kantor Sekolahan tersebut maka kami singgah sebentar di Sekolah tersebut, dengan keadaan gedung sekolah tersebut maka Diduga Gedung Sekolahan tersebut Tidak ada perawatan
Saat dikomfirmasi (31/1/2020) Kepala Sekolah SD SMP N SATAP TUNAS JAYA, M.Tamrin, S,pd Membenarkan tidak direalisasikannya Dana BOS untuk perawatan sekolah tersebut.
“Saya mengakui. Benar dugaan temuan bapak mengenai tidak adanya perawatan sekolah ini. “Ujarnya M.Tamrin, S,pd.
Pada saat kami selesai mengadakan Komfirmasi mengenai dugaan Penyimpangan Dana BOS tersebut, Kepala Sekolah tersebut, kepada kami dia menyodor Satu Lembar Amplop berwarna Putih, sambil berkata. *SAYA MINTA TOLONG AGAR KASUS INI JANGAN SAMPAI DI PUBLIKASIKAN, DAN INI UNTUK BAPAK BELI ROKOK DAN MINYAK MOTOR* namun pihak kami tidak menghiraukan Pemberian tersebut.(Jamhuri).
