TUBABA (RADARNEWS.ID)–9 orang Penggerak Nenemo, bersama 87 Guru Penggerak se Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) dari tingkat SD dan SMP tahun 2020, resmi dikukuhkan oleh Wakil Bupati Fauzi Hasan.
Pengukuhan tersebut digelar di Aula Kantor Pemkab Tubaba, dihadiri Wakil Bupati Fauzi Hasan, Kepala Dinas pendidikan (Kadisdik) Budiman Jaya, Asisten I,II dan III, Staf Ahli, DPRD, TNI, POLRI, Kepala Sekolah, juga seluruh peserta guru Penggerak.
Menurut Fauzi, setelah dikukuhkannya Penggerak Nenemo dan Guru Penggerak tahun 2020 ini, diharapkan mampu mengemban amanah yang telah diberikan untuk mendidik generasi penerus bangsa dengan berbagi dari hati, belajar untuk prestasi, dan bersinergi dalam aksi.
“Kepada saudara yang sudah dikukuhkan, saya ucapkan selamat berkarya, semoga karya saudara-saudara akan dapat mewarnai dan meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Tubaba, apa yang kalian lakukan adalah sebuah pengabdian yang pada saat nya nanti akan memetik hasilnya.” kata Fauzi dalam sambutannya pada (12/3/2020) sekitar pukul 09.00 Wib.
Sementara itu, diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Budiman Jaya, bahwa yang kita kukuhkan hari ini sebanyak 87 Guru Penggerak dan 9 Penggerak Nenemo, dari tingkat SD dan SMP yang tersebar di 9 Kecamatan se Tubaba. Sehingga total ada 235 Guru Penggerak di Tubaba sampai saat ini.
“Untuk 9 Penggerak Nenemo tersebut berasal dari Pengajar Cerdas Indonesia, diantaranya dari Solo, Bengkulu, dan Aceh, yang kita rekrut ke Tubaba. Tentunya Penggerak Nenemo dan Guru Penggerak ini memiliki gaji dari Kabupaten diluar gaji mereka sebagai Guru di sekolah. Sehingga besar harapan dunia Pendidikan di Tubaba akan menjadi lebih maju,” Imbuhnya. (D).