PANARAGAN,(RADARNEWS.ID) -Untuk mengurangi beban perekonomian masyarakat yang terdampak Pandemi Virus Corona, setiap Desa akan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa (DD), dengan Persentase yang berbeda.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Tiyuh (DPMT) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) Lampung, Miral Hayadi, saat dikonfirmasi Radarnews.id di ruang Kerja nya pada Senin (27/4/2020) pukul 10.00 Wib. Bahwa untuk banyaknya penerima setiap Tiyuh (Desa) itu berbeda kuotanya, tergantung besaran DD masing-masing Tiyuh.
“Hal itu tergantung banyak nya DD di Tiyuh tersebut, Dengan banyak sedikitnya Persentase DD yang dialokasikan setiap Tiyuh, tentu akan mempengaruhi banyaknya jumlah penerima setiap Tiyuh nya, mungkin ada yang 100 orang, ada yang 150 orang, dan sebagainya,” terangnya.
Kemudian, lanjunya, untuk besaran DD kurang dari sampai Rp 800 Juta maximal 25 persen dari DD, kemudian untuk Rp 800 Juta – 1.2 Miliar maximal 30 persen dari DD, dan terakhir untuk DD diatas Rp 1.2 Miliar maximal 35 persen dari .
Bahkan, jelasnya, bantuan yang diterima masyarakat tersebut besarnya Rp 600 Ribu, yang akan diterima selama 3 bulan, yakni April hingga Juni, yang artinya total yang akan diterima Rp 1,8 Juta per penerimanya, dan ditargetkan akhir April ini mulai tersalur.
“Yang mendata adalah Team Relawan Penanganan Pandemi Virus Corona di tingkat Tiyuh, lalu dilakukan musyawarah khusus (Musersus) melibatkan berbagai pihak, kemudian ditetapkan oleh Kepala Tiyuh dan disampaikan ke Kabupaten untuk mendapatkan persetujuan oleh Bupati atau dapat didelegasikan ke Camat,” imbuhnya. (R).