Baturaja (RADARNEWS.ID)-Masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ulu sangat bergembira menyusul telah diumumkannya OKU kembali zona hijau dan kini sudah zero positif covid-19.
Kepastian OKU kembali ke zona hijau ini disampaikan oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten OKU diwakili Wakil Ketua Satgas Percepatan Peanangan Covid-19 Dr Drs Ir H Achmad Tarmizi SE MT M.Si, MH dalam jumpa pers Senin (22/6/2020).
Jumpa pers yang dipusatkan di Posko Percepatan Penanganan Covid-19 OKU Gedung SKB Baturaja dihadiri jubir Satgas Percepatan Penananganan Covid-19 Rozali SKM MM, Wakil Jubir Hadi Sukamto SKEP Ners MPA , Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Priyatno Darmadi SSos MSi, Kepala BPBD OKU Amzar Kristofa SSos MSi, utusan dari RSUD Dr Ibnu Sutowo Baturaja, utusan dari RS Dr Noesmir Baturaja dan Rs St Antonio Baturaja, Kabag Hums dan Protokol Pemmkab OKU Feri Iswan AP MPA.
Wakil Ketua satgas Covid-19 yang juga Sekda OKU Dr Drs Ir H Achmad Tarmizi, SE MT M.Si MH membuka konferensi pers dengan rasa haru dan bahagia mengucap syukur alhamdulillah tingkat kesembuhan pasien positif Covid-19 di Kabupaten OKU kini telah mencapi 100 persen. hal ini dengan telah keluarnya hasil Swab pasien terakhir dari BBLK Palembang yang menyatakan 2 kali hasil Swabnya negatif dan dinyatakan sembuh.
Dengan telah sembuhnya kasus positif Covid-19 terakhir di Kabupaten OKU ini, artinya kasus terkonfirmasi positif selama tiga bulan ini menjadi Nol (Zero kasus) dan pertanggal 21 juni 2020 Kabupaten OKU sudah berubah menjadi Zona Hijau.
Sekda juga menghimbau masyarakat agar tetap mematuhi rotokol kesehatan pandemi covid-19 minimal tiga hal yang harus dilakukan setelah memasuki new normal. Tiga hal penting yang harus dibudayakan adalah memakai masker saat keluar rumah, rajin mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak saat berada dikeramaian.
Dikesempatan itu Sekda mengajak semua pihak berdoa agar di Kabupaten OKU ini tidak ada lagi penambahan kasus positif atau pun gelombang kedua dan berharap pandemi ini benar-benar berakhir di Kabupaten OKU.
Hal ini juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kabupaten OKU Khususnya tim kesehatan yang menjadi garda terdepan serta Gugus Tugas, Forkopimda dan DPRD OKU, TNI/Polri, seluruh stake holder baik itu BUMN/BUMD, komunitas dan kelompok sosial, penggiat medsos serta para insan pers dan lsm yang terus berkerja keras bersinergi dalam penanganan Covid-19 di Kabupaten OKU.
Ditegaskan Sekda, semua pihak harus salin mengedukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan , di hodup normal baru ini memakain masker saat kelaur rumah, rajin cuci tangan dan menjaga jarak sudah menjadi gaya hidup baru. Masyrakat dihumbau agar mulai terbiasa dengan hidup normal baru seperti ini demi memutus mata rantai covid-19.
Sedangkan Juru bicara Satgas Covid-19 OKU, Rozali, SKM MM menginformasikan update data Senin (22/6/2020), sampai pukul 10.00 WIB, ODP sebanyak 151 orang dan semuanya sudah selesai pemantauan.
Kemudian PDP ada 10 orang dan kesemuanya sudah selesai pengawasan, dan untuk terkonfirmasi positif ada 40 semuanya sudah sembuh dan kembali kerumah masing masing. (Amel).