Metro Lampung,(radarnews id)-Bagaimana hasil pekerjaan akan baik dan maksimal, ketika para pekerja yang bekerja tidak memiliki dasar /petunjuk sebagai dasar acuan kerja. Tentu hasilnya tidak akan baik, terkesan asal jadi. Apalagi proyek milik pemerintah, menggunakan uang rakyat dan harus di awasi pula oleh rakyat.
Temuan awak media dilokasi, buruknya hasil pekerjaan sementara terjadi dalam pembuatan drainase di jl.Tongkol kelurahan Yosodadi Metro Timur Kota Metro, Senin ( 3/5/2021) pagi.
Saat dikonfirmasi, salah satu pekerja aneh lagi pengakuannya , bahwa dalam bekerja beberapa hari tidak mengetahui siapa pemilik pekerjaan dan tidak ada acuan ( gambar.red ) dari pengawas proyek atau dinas terkait .
” Kami tukang dari bedeng 23, nama saya Chandra dan pekerjaan ini enggak tau punya siapa ,” ungkapnya.
Menurutnya , bahwa telah diberikan arahan oleh pengawas secara lisan tanpa adanya acuan ( gambar.red ) dalam mengerjakan proyek drainase tersebut.
” Kurang tau yang punya kerjaan ini pak. Gambarnya dia hanya yang pegang, dan dia hanya ngomong lebar 80, dalam 70 dan lebar atas 25. Kami kerja bukan lihat gambar pak, dia hanya bilang gitu “, jelasnya.
Perlu diketahui, banyak kejanggalan yang ditemukan dalam pekerjaan pembuatan drainase di Jalan Tongkol Yosorejo Metro Timur, yakni tidak ada papan informasi yang menerangkan nilai proyek, volume pekerjaan, kontraktor pelaksana, waktu pekerjaan dsb.
Oleh karena itu, ke depan tim media akan meminta penjelasan kepada Lurah Yosorejo Metro Timur, dan dinas PUTR maupun dinas terkait lainnya. Sehingga pekerjaan tersebut tidak asal – asal dan seperti siluman.
(Tim).
