BATURAJA,(radar news.id)-Tim Opsnal Polsek Baturaja Timur berhasil mengungkap dan mengamankan 2 (dua) pelaku spesialis pencuri kotak amal masjid, yang selama ini kerap meresahkan masyarakat Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel.
Kedua pelaku ini ialah, RG (17), dan M Rizki Pratama (20), keduanya warga Kabupaten OKU Selatan. Kedua tersangka berhasil ditangkap di dua lokasi berbeda di wilayah hukum Polsek Baturaja Timur, Polres OKU.
“Pelaku RG (inisial, red) kita amankan, saat Tim Opsnal Reskrim Polsek Baturaja Timur yang dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim, Ipda Apris Suswanto sedang melaksanakan giat patroli hunting, dan melihat pelaku diamankan warga karena akan melakukan pencurian di masjid Mulkan Aziman, Kampung Baru, Kelurahan Kemala Raja.
Setelah dilihat dan dicek, ternyata ciri-ciri pelaku tersebut sama dengan orang yang dicurigai mencuri kotak amal di masjid Jami Al Ikhlas, Kelurahan Kemelak Bindung Langit, karena pelaku terekam CCTV, kemudian tim opsnal langsung mengamankan pelaku ke Polsek Baturaja Timur untuk diproses penyidikan,” ungkap Kapolres OKU, AKBP Danu Agus Pornomo Sik melalui Kapolsek Baturaja Timur, AKP Sulis Pujiono SH didampingi Kanit Reskrim, Ipda Apris Suswanto, Senin (16/08/2021).
Dijelaskan AKP Sulis, pelaku RG sebelumnya sudah dilaporkan petugas marbot Masjid Jami Al Ikhlas, yakni Ari Suhendro (43) warga Kemelak Bindung Langit dengan Laporan Polisi Nomor : LP-B / 23 / VIII/2021/ RES.OKU / SEK. BTA TIMUR. Tgl 14 Agustus 2021.
“Akibat kejadian itu, pelapor menyebutkan masjid mengalami kerugian sebesar Rp. 600.000,- (Enam Ratus Ribu Rupiah),” kata Kapolsek.
Sementara pelaku M Rizki Pratama, ditambahkan Kapolsek AKP Sulis, berhasil ditangkap saat terlihat petugas yang sedang melaksanakan giat patroli hunting. “Petugas curiga karena melihat pelaku yang ciri-cirinya sama dengan yang ada direkaman CCTV, orang yang mencuri kotak amal di Masjid Asholihin, Kelurahan Sukaraya,” sebut Kapolsek.
“Dan saat dilakukan penggeledahan, Tim Opsnal menemukan pahat dan obeng di badan pelaku, sehingga langsung dibawa ke Polsek,” lanjut Sulis.
Dia katakan, dari laporan Sigit Pranoto (51), petugas marbot masjid dengan Laporan Polisi Nomor : LP-B / 22 / VII/2021/ RES.OKU / SEK. BTA TIMUR. Tgl 29 Juli 2021, bahwa peristiwa pencurian itu terjadi pada Kamis (29/07/2021) dini hari, sekira pukul 01.00 Wib.
“Pelapor menyebutkan, pelaku sebelumnya sudah mengincar masjid tersebut dari siang hari dan masuk ke dalam masjid dengan cara merusak pintu belakang menggunakan pahat, kemudian pelaku mengambil 2 (dua) buah kotak amal yang terpaku di dinding masjid dengan cara dilepaskannya dengan paksa, lalu pelaku membawa kotak amal tersebut kerumah kosong di dekat masjid dan memecahkan kotak amal tersebut,.pungkas .
(Amelia)
