Beranda Daerah “Uang Palsu, Kembali Bikin Resah Masyarakat”

“Uang Palsu, Kembali Bikin Resah Masyarakat”

1865
BERBAGI

Mesuji,(radarnews.id) – Warga Desa Sungai Badak dan sekitarnya, khususnya Kecamatan Mesuji, Kabupaten Mesuji, kini diliputi keresahan. Pasalnya, belakangan beredar uang palsu Rp 100 ribu di wilayah itu.

Ashul, salah seorang warga yang menghubungi Media Radarnews pada Sabtu (19/08/23) mengaku resah karena beredarnya uang palsu di wilayah tempatnya tinggal.

Karena itu ia berharap aparat keamanan segera menindak pelaku dan pengedar uang palsu agar peredaran uang palsu di Kabupaten Bumi Ragab Begawe Caram ini dapat dicegah sebelum lebih banyak lagi warung-warung sembako seperti milik Nawarni 70th orangtuanya yang menjadi korban,” keluhnya.

“Kejadiannya, waktu itu ada orang beli minyak di warung sembako milik orangtua saya. Pas uang tersebut ingin dibelanjain lagi baru ketauan kalau uang yang itu ternyata uang palsu”.

Ayahnya mengaku kaget saat mengetahui kalau uang yang hendak di belanjakan kembali untuk membeli keperluan isi warung sembako nya ternyata palsu dan nyaris tidak ada bedanya dengan uang aslinya.

“Ya, agar lebih yakin lagi bahwa ini bukan uang asli, dan jangan sampai ada korban lain seperti saya,” tuturnya.

Ayahnya menceritakan, perkiraan uang ini bukan dari pelanggan tetap. Tapi dari orang sekilas, yang kemarin, tepatnya jam berapa ia sudah lupa, hendak mengisi minyak waktu sibuk-sibuknya melayani pembeli yang lain.

“Tentu saja hal ini membuat lemas, karena terasa besar Rp100 ribu itu bagi pedagang seperti Ayangnya,” ujar Aslur lagi.

Dia menambahkan, begitu tega orang yang membelikan dengan modus uang palsu itu ke pedagang kecil seperti ayahnya.

“Artinya kan para pedagang sembako seperti orang tuanya memutar uang hanya dari hasil jualan yang di putar kembali tiap hari. Tega sekali,” tutupnya.

(hdz).