Beranda Banten Pangdam III/Siliwangi Didampingi Istri Kunjungi Makorem 064/MY Serang

Pangdam III/Siliwangi Didampingi Istri Kunjungi Makorem 064/MY Serang

477
BERBAGI

SERANG, (Radar News) – Panglima Kodam (Pangdam) III Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto melakukan kunjungan kerja ke Makorem 064/MY Serang, Kamis (16/1/2020) guna mengenal lebih dekat Komando Resrt Militer (Korem)  Serang yang merupakan salah satu kekuatan Kodam III Siliwangi pasca dilantik pada bulan November 2019 lalu.

Hadir didampingi istri, Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto mengatakan, kedatangannya ke Makorem 064/MY Serang bertujuan untuk lebih mengenal dekat baik dari personil, peralatan dan wilayah dari Korem 064/MY. “Supaya lebih dekat, maka saya berkunjung. Termasuk dengan para pejabat di Kabupaten/Kota,” ucap Pangdam III Siliwangi.

Pada kesempatan itu, Nugroho pun turut menyampaikan arahan kepada para prajurit Korem 064/MY Serang untuk menjadi prajurit yang tangguh dan militan.

“Kita ini kan mempunyai wilayah yang luas, jadi perlu kajian khusus bagaimana meningkatkan satuan-satuan yang ada khususnya di Banten. Kita tingkatkan SDM-nya dengan belajar dan berlatih supaya jadi profesional dan handal,” tuturnya.

Sementara itu, Sang Istri yang juga merupakan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Pengurus Daerah Kodam III/Siliwangi sekaligus Ketua Dharma Pertiwi Daerah C, Suci Nugroho Budi Wiryanto yang turut hadir mendampingi pun berpesan kepada para anggota Persit (Persatuan Istri Tentara) Cabang Korem 064/MY untuk terus melakukan komunikasi antar anggota serta mampu memahami dan mengerti kedudukan serta peran menjadi seorang istri tentara.

“Tantangan tugas yang dihadapi Persit sebagai organisasi kewanitaan di lingkungan TNI angkatan darat kemungkinan akan semakin meningkat dan penuh tantangan,” ucap Suci.

Selain itu, lanjut Suci, keberadaan organisasi Persit tidak terlepas dari organisasi induk di staf TNI angkatan darat. Sehingga secara hirarki pembinaan dan pengembangan organisasi pun harus diselaraskan dengan kebijakan pimpinan TNI AD dan Kodam III/Siliwangi.

“Kita harus turut membantu melancarkan tugas TNI AD, terutama dalam menciptakan citra yang positif. Sehingga keberadaannya dapat pula dirasakan oleh masyarakat dan tidak jauh hanya oleh istri-istri prajurit,” tandasnya.

Dalam kunjungannya, Ketua Persit Chandra Kirana Daerah III/Siliwangi pun sempat melakukan peninjauan hasil kerajinan tangan yang dibuat oleh para anggita Persit Chandra Kirana Korem 064/MY Serang.Panglima Kodam III Siliwangi, Mayjen TNI Nugroho Budi Wiriyanto meminta agar masyarakat Baduy tidak sungkan melapor bila memiliki kesulitan, dan butuh bantuan Kodam III/Siliwangi.

Hal itu dibicarakan saat Mayjen TNI Nugroho Budi Wiriyanto didampingi isteri, dan rombongan mengunjungi Desa Adat Kasepuhan Baduy, Jumat (17/1/2020).

Ia pun menawarkan, apabila masyarakat Baduy ingin berkunjung ke Kodam III Siliwangi, dapat langsung lapor ke Danrem 064/MY.

“Kalau ada waktu ingin berkunjung ke Kodam, bisa minta tolong melalui Danrem,” katanya.

Lanjutnya, tentara memiliki sumpah prajurit, dan ada delapan kewajiban TNI. Diantaranya menghargai dan menghormati, serta membantu rakyat indonesia.

Untuk itu ia berharap, Masyarakat Baduy untuk tidak sungkan. Karena masyarakat Baduy merupakan bagian dari Kodam III/Siliwangi.

“Saya dan rombongan sebagian besar berasal dari berbagai daerah. Ini menandakan bahwa kita ini satu bangsa dan satu negara,” jelasnya.

Selain itu Pangdam III Siliwangi menuturkan, dirinya merasa bangga, dan terhormat telah disambut dengan upacara adat dan diiringi angklung buhun. “Ini merupakan salah satu keanekaragaman budaya,” katanya saat melakukan bincang-bincang dengan para Jaro di Baduy.

Ia pun mengaku senang telah dapat berkunjung ke Baduy. Sebab, kesempatan ini sangat jarang dapat dilakukan. “Pada saat ini saya belum dapat ke Baduy Dalam, sebab waktu yang tidak memungkinkan. Tetapi dilain waktu kita akan luangkan untuk berkunjung,” ungkapnya.

Sebelumnya, Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiriyanto didampingi isteri, melakukan bakti sosial dengan memberikan bantuan 900 paket logistik bagi 651 orang, warga asal Desa Cigobang, dan Desa Cipayung Kecamatan Lebakgedong yang tengah mengungsi di Dodiklatpur Rindam III Siliwangi, Lebak.

“Semoga bantuan ini dapat mencukupi kebutuhan untuk dua minggu kedepan,” katanya.

Ia mengaku, kedatangannya ke Daerah Lebak sudah ketiga kalinya. Diantaranya dua hari setelah terjadi bencana banjir bandang dan longsor. Kemudian mendampingi Presiden Jokowidodo, dan terakhir kunjungan kerja.

Selain itu, Pangdam juga siap membantu dalam pembangunan jembatan dan rumah warga yang tertimpa bencana. Kendati demikian, pihaknya akan mengikuti kebijakan dari Pemerintah Daerah.

“Kita akan bantu baik tenaga, pikiran, dan sedikit barang yang dibutuhkan,” katanya. (Edi Haelani/Ozi)