Cianjur, (Radarnews.id) – Ramai di media sosial, media cetak dan elektronik, prihal adanya orang yang dikabarkan diduga covid-19 corona, hingga akhirnya meninggal dunia saat hendak dirujuk ke RSHS Bandung, Selasa (03/03), kemarin pagi.
Usut punya usut, terduga pasien virus corona berinisial D (50), diketahui penyebab meninggalnya almarhum D bukan karena terjangkit virus korona, melainkan akibat infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).
“Pasien yang diduga terkena virus corona itu, meninggal sebelum dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Kabid P3) Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal, Rabu (04/03).
Dirinya menegaskan, pada awalnya pasien berinisial D memang merujuk ke gejala-gejala seperti terjangkit Covid-19. Selain itu juga yang bersangkutan memang memiliki riwayat baru pulang dari Malaysia, dan sebelum dirawat di RSDH Cianjur, pasien sempat dirawat di salah satu Rumah Sakit di Bekasi.
“Statusnya memang suspek, artinya tidak positif,” paparnya.
Jika dilihat dari hasil cek darah, pasien meninggal karena ISPA yang dideritanya. Kendati demikian Yusman menyebutkan bahwa Dinkes Cianjur, tidak akan bosan mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpancing informasi yang belum jelas kebenarannya.
“Yang paling penting, giatkan PHBS saja untuk mengantisipasi,” tandas Yusman.(Ali).