DHARMASRAYA,(RADARNEWS.ID)-Seorang kernet Bus ALS, Zulkarmi Lubis (38) tewas tergilas saat memeriksa ban belakang kendaraan tersebut di halaman SPBU Jorong Sungai Betung Nagari Koto Baru Kecamatan Koto Baru Kabupaten Dharmasraya Provinsi Sumatra Barat pada Sabtu (4/7) sekira pukul 10.30 Wib.
Informasi yang dihimpun RadarNews.id di lapangan. Saat itu bus ALS bernomor polisi BK 7343 UA yang dikemudikan oleh Ahmad Sofyan Batu Bara (58) sedang mengantri untuk mengisi bahan bakar solar di SPBU Sungai Betung. Karena saat itu kondisi SPBU mengalami antrian. Pengemudi dan Kernet bus ALS mengecek kondisi bus yang dirasa mengalami ganguan pada kondisi per ban belakang sebelah kanan dari kendaaran tersebut. Usai diperiksa, kernet yang bernama Zulkarmi Lubis (38) diketahui kondisi per mengalami gangguan/masalah, lalu pengemudi dan kernek tersebut kembali ke arah depan kendaraan tersebut untuk melihat ban bagian depan.
Kapolres Dharmasraya AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah, SIK, melalui Kasat Lantas Polres Dharmasraya IPTU Feri Yuzaldi membenarkan peristiwa naas tersebut.
“Benar, saat ini kita masih dalam proses pemeriksaan pak. mobil dan sopir di polres,” ujar Kasat Lantas Polres Dharmasraya IPTU Feri Yuzaldi singkat via whatsApp Minggu (5/7).
Terpisah Kanit Laka IPDA Okdianto saat dihubungi awak media pada Minggu (5/7) mengatakan laka lantas ini terjadi pada Sabtu (4/7) sekira pukul 10.30 Wib di SPBU Jorong Sungai Betung Koto Baru Dharmasraya.
“Kecelakaan ini terjadi saat Bus ALS sedang mengantri untuk mengisi bahan bakar Solar di SBPU tersebut,” ujarnya
IPDA Okdianto menambahkan peristiwa naas itu berawal saat kendaraan Bus Mercedes Benz PO. ALS dengan nomor polisi BK 7343 UA yang dikemudikan oleh Ahmad Sofyan Batu Bara (58) datang dari arah Padang menuju Jakarta. Dan singgah di SPBU Sungai Betung untuk mengisi bahan bakar di SPBU teraebut. Karena saat itu kondisi SPBU mengalami antrian, sopir dan kernet bus ALS mencoba memeriksa kondisi ban dan per mobil tersebut.
Selanjutnya, korban yang bernama Zulkarmi Lubis (38) melakukan pengecekan kondisi per dari ban belakang sebelah kanan dari kendaaan tersebut. Didapati kondisi per mengalami gangguan/masalah, lalu pengemudi dan kernek tersebut kembali ke arah depan kendaraan tersebut, melihat ban bagian depan.
Tanpa sepengetahuan sopir bus, knek tersebut kembali melihat per bagian ban belakang. Tanpa menduga ada kernet di belakang, sopir bus ALS ini memajukan kendaraan lantaran antrian di depan sudah maju. Sehingga pada saat kendaraan tersebut bergerak maju sopir ALS merasakan ada suatu yang mengganjal pada roda belakang sebelah kiri dan tidak melanjutkan laju kendaraannya.
Kemudian sopir turun dan melihat ternyata kernet yang telah menjadi korban terkapar dan mengalami luka pada bagian kepala dan meninggal dunia di tempat kejadian peristiwa (TKP).
Melihat kondisi tersebut pihak SPBU menghubungi Pukesmas terdekat.
“Korban langsung dievakuasi dan dilarikan ke Puskesmas Koto Baru. Korban mengalami luka robek pada kepala bagian kiri, luka lecet pada kepala bagian kanan, luka lecet pada dada kanan dan kiri dan dinyatakan meningal dunia setelah dirujuk ke Puskesmas Koto Baru,” katanya
Sedangkan barang bukti Bus Mercedes Benz PO. ALS dengan nomor polisi BK 7343 UA dan pengemudinya diamankan di Mapolres Dharmasraya.
“Mobil dan Pengemudi kita amankan di Mapolres Dharmasraya untuk penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya. (gus).