Baturaja, (RADARNEWS.ID)-Sepuluh Aparatur Sipil Negeri (ASN) dilingkungan Pemkab OKU mengikuti seleksi JPT (Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama) untuk posisi jabatan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan dan Jabatan Kadin Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
Wakil Bupati OKU Drs Johan Anuar SH MM didampingi Kepala BKPSDM OKU Mirdaili SSTP MSi, Rabu (24/6/2020) menjelaskan, pelaksananaan seleksi JPT Bertempat di Gedung Assessment Center Polda Sumsel. “Ini baru pertama kali dilaksanakan di Palembang, sebelumnya dilaksanakan di LAN Bandung.” Kata Mirdaili. Kepala BKPSDM OKU yang juga didampingi Kabag Humas Pemkab OKU Feri Iswan AP MPA menjelaskan, selama musim Pandemi Covid-19 ini LAN Bandung ditutup, pada saat yang sama Gedung Assessment Center Polda Sumsel juga sudah siap dipakai. Makanya seleksi dilakukan di Gedung Assessment Center Polda Sumsel.
Dikesempatan itu Kepala BKPSDM OKU menjelaskan, ASN yang lolos seleksi administrasi mengikuti jabatan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan masing-masing atas nama Iwarman ST M Eng, H Muzaim Aliansya ST MSi, H Hasan HD SSos MSE, Kadarisman Sag MSi, Abdul Kadir Fajarudin ST MT. Kemudian untuk jabatan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu peserta seleksinya atas nama Imron HS ST MSi, Tommy SH MSi, Delly Octavian SP MM, Alfarizi SE AK. Peserta mengikuti uji kompetensi manajerial dengan metode assessment Center yang akan dilaksanakan selama dua hari. dari tanggal (24-25 Juni 2020).
Seleksi JPT secara terbuka ini dihadiri oleh Wabup OKU Drs. Johan Anuar, hadir pula Asessor Mabes Polri dan Polda Sumsel, Karo SDM Polda Sumsel, Kombes Irvan Prawira Satyaputra, SIK, MSi.
Kombers Irvan mengatakan gedung Assesment Center Mapolda Sumsel yang diresmikan merupakan tempat tes assesment bagi calon pemimpin yang akan menempati suatu jabatan di kepolisian maupun di pemerintahan. Nukan hanya untuk Polri saja, namun juga dibuka untuk umum. Dimana dalam assesment ini, calon pemimpin yang nama-namanya diajukan oleh kepala daerah akan mengikuti uji kompetensi sehingga dari nama-nama yang diajukan tersebut nantinya akan diketahui satu nama yang lulus berdasarkan tes assesment yang dilakukan secara objektif oleh Asesor. Nama yang lulus inilah yang kita sampaikan kepada kepala daerah.
Bahkan untuk fasilitas di gedung Assesment Center Polda Sumsel ini sudah lengkap, seperti ruang wawancara, ruang diskusi tanpa pemimpin hingga server. Gedung ini juga memiliki ruang kedap suara yang baru pertama di Polda se-Indonesia, jadi Polda Sumsel bisa menjadi percontohan. Atas kerjasama ini Polda Sumsel memberikan penghargaan kepada Pemkab OKU yang diterima langsung Wakil Bupati OKU Drs. Johan Anuar, S.H., M.M., Harapan kita tidak hanya untuk menentukan jabatan, bisa untuk promosi jabatan terbuka. Ini dapat menjadi satu sarana mewujudkan calon pemimpin bersih dan terbaik.
Wabup OKU Drs Johan Anuar, SH, MM, mengatakan Assessment ini diselenggarakan menyusul dua JPT kosong karena pensiun dibulan Juli dan Oktober 2020 mendatang. Yaitu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten OKU dan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten OKU. Menurut Johan, pengisian JPT harus dilakukan melalui proses seleksi terbuka. Hal itu sesuai dengan PP No 11 tahun 2017 tentang manajemen PNS dan seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama atau Eselon II. (Amel).
